welcome

selamat datang kawan semoga nyaman di galeri saya

Total Tayangan Halaman

Kamis, 02 Februari 2012

kelulusan ujian nasional

VII. KELULUSAN UJIAN NASIONAL

1. Peserta didik dinyatakan lulus US/M SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, dan SMK apabila peserta didik telah memenuhi kriteria kelulusan yang ditetapkan oleh satuan pendidikan berdasarkan perolehan Nilai S/M.
2. Nilai S/M sebagaimana dimaksud pada nomor 1 diperoleh dari:
a. gabungan antara nilai US/M dan nilai rata-rata rapor semester 1, 2, 3, 4, dan 5 untuk SMP/MTs dan SMPLB dengan pembobotan 60% untuk nilai US/M dan 40% untuk nilai rata-rata rapor.
b. gabungan antara nilai US/M dan nilai rata-rata rapor semester 3, 4, dan 5 untuk SMA/MA, dan SMALB dengan pembobotan 60% untuk nilai US/M dan 40% untuk nilai rata-rata rapor.
c. gabungan antara nilai US/M dan nilai rata-rata rapor semester 1 sampai 5 untuk SMK dengan pembobotan 60% untuk nilai US/M dan 40% untuk nilai rata-rata rapor.
3. Kelulusan peserta didik dari UN ditentukan berdasarkan NA.
4. Nilai Kompetensi Keahlian Kejuruan adalah:
a. gabungan antara nilai Ujian Praktik Keahlian Kejuruan dan nilai Ujian Teori Kejuruan dengan pembobotan 70% untuk nilai Ujian Praktik Keahlian Kejuruan dan 30% untuk nilai Ujian Teori Keahlian Kejuruan;
b. kriteria Kelulusan Kompetensi Keahlian Kejuruan adalah minimum 6,0 ;
5. NA sebagaimana dimaksud pada butir nomor 3 diperoleh dari gabungan Nilai S/M dari mata pelajaran yang diujinasionalkan dengan Nilai UN, dengan pembobotan 40% untuk Nilai S/M dari mata pelajaran yang diujinasionalkan dan 60% untuk Nilai UN.
6. Pembulatan nilai gabungan nilai S/M dan nilai rapor dinyatakan dalam bentuk dua desimal, apabila desimal ketiga ≥ 5 maka dibulatkan ke atas.
7. Pembulatan nilai akhir dinyatakan dalam bentuk satu desimal, apabila desimal kedua ≥ 5 maka dibulatkan ke atas.
8. Peserta didik dinyatakan lulus UN apabila nilai rata-rata dari semua NA sebagaimana dimaksud pada butir nomor 5 mencapai paling rendah 5,5 (lima koma lima) dan nilai setiap mata pelajaran paling rendah 4,0 (empat koma nol).
9. Kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan ditetapkan oleh satuan pendidikan melalui rapat dewan guru berdasarkan kriteria kelulusan sebagaimana dimaksud pada VI.

kisi-kisi geografi dan sejarah SMA/MA 2012

KISI KISI UJIAN SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2011-2012

Nama Sekolah : MA.BUDI SARTIKA
Mata Pelajaran : Sejarah

1.    Memahami Ruang Lingkup Ilmu Sejarah dan Prinsip Prinsip Dasar Penelitian Sejarah Mendeskripsikan pengertian sejarah berdasarkan asal usul kata , pengertian sejarah berdasarkan pendapat beberapa tokoh , ruang lingkup pelajaran sejarah , manfaat mempelajari sejarah , pengertian sumber, bukti dan fakta sejarah , Mendeskripsikan tentang metodologi penelitian sejarah , prinsip sebab akibat dalam penelitian sejarah

2.     Menganalisis Tradisi Masa Pra Aksara dan Masa Aksara Pada Masyarakat Indonesia Serta Kehidupan Awal Masyarakat Indonesia SertaAsal Usul dan Persebaran Manusia Indonesia Mengidentifikasikan cara masyarakat Pra – aksara mewariskan masa lalunya melalui tutur, tari dan lagu serta alat dan bangunan , Mengidentifikasikan cara masyarakat aksara mewariskan masa lalunya melalui tutur dan melalui tulisan

3.     Menganalisis Perkembangan dan Proses Interaksi Bangsa Indonesia Pada Masa Negara Tradisional, Meliputi Perkembangan Budaya , Agama, dan Sistem Pemerintahan Masa Hindu – Buddha , masa Islam
Menjelaskan Hipotesis tentang proses masuk dan berkembangnya agama Hindu-Budha di Indonesia (Teori Brahmana, Ksatria, waisya, Sudra dan teori arus balik ) serta Mendeskripsikan munculnya kerajaan / agama Hindhu – Buddha dan islam di Indonesia.

4.     Menganalisis Kesejarahan Masa Kolonial Hindia Belanda (pengaruh Barat) Meliputi Perubahan Ekonomi, Demografi, Sosial, Serta Politik dan Masa Kolonial Jepang Yang Meliputi Perubahan Sosial - Ekonomi, Politik Serta Menganalisis Pengaruh Berbagai Revolusi Politik dan Sosial di Dunia (revolusi perancis, revolusi Amerika, revolusi Rusia) Terhadap Perubahan Sosial, Ekonomi, dan Politik di Indonesia
Mendeskripsikan hubu-ngan merkantilisme, revolusi industri, dan kapitalisme di Eropa dengan perkembangan kolonialisme dan imperialisme Barat di Indo-nesia dan Menghubungkan kehi-dupan kekotaan dengan munculnya pergerakan kebangsaan Indonesia serta Menghubungkan interaksi Indonesia – Jepang dengan kebijakan pemerintah Hindia Belanda

5.    Menganalisis peristiwa sekitar Proklamasi 17 Agustus 1945, terbentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan lahirnya Undang-Undang Dasar 1945 , permerintahan kolonial Belanda, Inggris, Pemerintahan Pendudukan Jepang, meliputi politik (lahirnya gerakan pendidikan dan nasionalisme), cita-cita terbentuknya Negara merdeka dan sebagainya
Menganalisis dampak interaksi Indonesia – Jepang di bidang politik pada masa perjuangan pengakuan kedaulatan Riserta Membedakan pengaruh Revolusi Amerika dan Revolusi Rusia terhadap perkembangan politik Indonesia pada masa pergerakan nasional

6.     Menganalisis perjuangan dalam mempertahankan kemerdekaan dan persatuan NKRI darii ancaman disintegrasi bangsa, antara lain Peristiwa Madiun 1948, Pemnerontakan DI/TII, Peristiwa PERMESTA, Peristiwa Andi Azis, RMS, PRRI, dan Gerakan G-30-S/PKI
Menjelaskan makna proklamasi bagi bangsa Indonesia , Mendeskripsikan gejolak sosial di berbagai daerah pada awal kemerdekaan serta Menjelaskan hubungan disintegrasi bangsa dengan terjadinya pergolakan dan pemberontakan (antara lain: PKI Madiun 1948, DI/TII, Andi Aziz, RMS, PRRI, Permesta, G-30-S-1965/ PKI)

7.    Menganalisis perkembangan masyarakat Indonesia sejak Proklamasi sampai dengan masa Orde Baru, dan masa Reformasi, meliputi Masa Pemerintahan Demokrasi Terpimpin ( Orde baru, 1945-1967 ), masa Demokrasi Pancasila ( Orde Baru, 1967-1998 ), dan masa peralihan ke masa Reformasi ( 1998 –sekarang )
Serta Mendeskripsikan Organisasi Global dan Regional Serta Peristiwa-peristiwa penting menjelang dan setelah berakhirnya Perang Dingin
Menjelaskan proses peralihan kekuasaan politik setelah peristiwa G-30-S-1965/ PKI yang meliputi masa pemerintahannya baik pada masa pemerintahan Orde lama - Orde Baru maupun masa Reformasi serta
Menganalisis berdirinya organisasi regional dan global serta Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab terjadinya Perang Dingin dan peristiwa - peristiwa penting menjelang dan setelah berakhirnya Perang Dingin .




Geografi SMA/MA
1.    Mendeskripsikan hakikat, objek, ruang lingkup, prinsip, konsep, aspek dan pendekatan geografi. Menentukan penggunaan prinsip, konsep dasar, aspek, dan pendekatan Geografi dalam mengkaji fenomena geosfer.

2.    Menganalisis sejarah pembentukan Bumi, Tatasurya, dan Jagadraya. Mendeskripsikan proses pembentukan Bumi, Tatasurya, dan Jagadraya.
Mengidentifikasi planet Tatasurya dan Jagadraya.


3.    Menganalisis dinamika unsur-unsur geosfer serta kaitannya dengan kehidupan manusia. Menganalisis fenomena yang terjadi di lithosfer dan pedosfer serta kaitannya dengan kehidupan manusia.
Menganalisis fenomena yang terjadi di atmosfer dan hidrosfer serta kaitannya dengan kehidupan manusia.
Mendeskripsikan keanekaragaman flora dan fauna sebagai potensi pendukung kehidupan.
Mendeskripsikan fenomena kependudukan.

4.    Mendeskripsikan sumber daya alam serta kaitannya dengan kehidupan manusia. Mengidentifikasi sumber daya alam yang berhubungan dengan aspek geografi.
Mengidentifikasi pemanfaatan sumber daya alam secara arif.

5.    Mendeskripsikan pemanfaatan dan pelestarian lingkungan hidup. Menganalisis pemanfaatan dan pelestarian lingkungan hidup.
Mengkaji kaitan lingkungan hidup dengan pembangunan berkelanjutan.

6.    Menerapkan keterampilan dasar peta/pemetaan dalam memahami fenomena geosfer. Menerapkan keterampilan dasar pemetaan pada pembuatan peta.
Menganalisis penggunaan peta untuk penentuan lokasi kegiatan ekonomi penduduk.

7.    Mendeskripsikan pemanfaatan citra penginderaan jauh dan Sistem Informasi Geografis sebagai media informasi fenomena geosfer. Menginterpretasi citra hasil penginderaan jauh dan pemanfaatnya sebagai sumber informasi geosfer.
Mendeksripsikan Sistem Informasi Geografis sebagai media informasi fenomena geosfer.

8.    Mendeskripsikan wilayah dan pewilayahan di dunia. Membedakan pola keruangan dan interaksi desa-desa, desa-kota, dan kota-kota.
Mendeskripsikan konsep wilayah dan pewilayahan dalam kaitan dengan pembangunan.
Mendeskripsikan karakteristik negara berkembang dan negara maju.

Entri Populer